Kegiatan Kokurikuler SMP Negeri 1 Cilacap: Menumbuhkan Karakter Mulia Melalui Aksi, Budaya, dan Kebaikan

dipublikasikan oleh | 21 Oktober 2025

Dalam rangka membangun karakter mulia sesuai 8 dimensi Profil Pelajar Pancasila serta memperkuat, memperdalam, dan memperkaya pemahaman siswa terhadap materi pelajaran melalui konteks yang lebih praktis dan aplikatif, SMP Negeri 1 Cilacap melaksanakan kegiatan pembelajaran kokurikuler pada Kamis, 16 Oktober hingga Senin, 20 Oktober 2025.

Kegiatan ini dirancang sebagai bentuk implementasi pembelajaran bermakna yang tidak berhenti di ruang kelas, tetapi mengajak peserta didik mengalami, berbuat, dan merefleksikan nilai-nilai yang dipelajari dalam kehidupan nyata. Melalui pendekatan Project-Based Learning (PjBL), siswa dari kelas VII hingga IX mengerjakan proyek yang memadukan nilai karakter, budaya, dan kepedulian sosial.

Kelas VII: Telusur Dapur dan Kultur Budaya Khas Jawa

Tema “Telusur Dapur dan Kultur Budaya Khas Jawa” mengajak siswa kelas VII memahami kearifan lokal budaya Jawa, khususnya nilai-nilai kebersihan, tanggung jawab, gotong royong, dan kepedulian terhadap lingkungan.

Melalui serangkaian proyek, siswa belajar mengenali dan mengapresiasi kebiasaan hidup bersih di rumah dan sekolah, mengaitkannya dengan filosofi budaya Jawa, dan mewujudkannya dalam aksi nyata. Pembelajaran ini sekaligus memperkuat literasi budaya dan karakter melalui pengalaman langsung.

Asesmen dalam kegiatan ini meliputi observasi sikap, hasil karya, refleksi tertulis, serta kemampuan presentasi dan kolaborasi. Dengan demikian, siswa tidak hanya belajar teori, tetapi juga menginternalisasi nilai budaya dalam tindakan nyata.

Kelas VIII dan IX: Projek Sejuta Kebaikan untuk Sesama

Untuk kelas VIII dan IX, kegiatan kokurikuler mengusung tema “Projek Sejuta Kebaikan untuk Sesama”, sebuah gerakan reflektif dan kreatif untuk menumbuhkan kesadaran bahwa kebaikan dapat ditularkan melalui aksi dan karya.

Melalui pembelajaran berbasis proyek, siswa mengembangkan ide dan imajinasi positif untuk menciptakan karya yang menggambarkan tindakan nyata kebaikan di lingkungan keluarga, sekolah, dan masyarakat. Bentuk karya yang dihasilkan sangat beragam: poster, puisi, video pendek, komik, musik sederhana, hingga kampanye digital yang menginspirasi orang lain untuk berbuat baik.

Melalui proses ini, siswa belajar untuk menyadari, mencipta, dan menularkan nilai kebaikan bukan sekadar memahami secara kognitif, tetapi juga menghidupkannya dalam perilaku sehari-hari.

Pesan Kepala Sekolah

Dalam sambutannya, Kepala SMP Negeri 1 Cilacap, Ibu Surati, S.Sn., M.Pd., menyampaikan pesan reflektif:

“Pembentukan karakter mulia tidak terbentuk dalam seminggu atau sebulan, tetapi dibangun sedikit demi sedikit, hari demi hari. Diperlukan proses panjang, kesabaran, dan ketelatenan untuk menumbuhkan serta mengembangkannya. Semoga kegiatan ini memberikan makna nyata dalam upaya pembentukan karakter mulia murid.”

Kegiatan kokurikuler ini tidak hanya menjadi sarana belajar di luar kelas, tetapi juga ruang tumbuh bagi peserta didik untuk menjadi pribadi yang berkarakter, reflektif, dan peduli terhadap lingkungan serta sesama. Melalui kombinasi nilai budaya, aksi nyata, dan pembelajaran kontekstual, SMP Negeri 1 Cilacap terus berkomitmen membentuk generasi yang berdaya, berbudaya, dan berintegritas.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *